Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta mengantisipasi potensi bencana alam, khususnya menjelang pelaksanaan Pilkada Kabupaten Sambas, Polres Sambas menggelar rapat koordinasi khusus. Kegiatan yang berlangsung di Aula Dhira Wijaya Polres Sambas ini dibuka oleh Wakapolres Sambas dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan Pemda, TNI, Basarnas, dan lembaga masyarakat.
Kegiatan ini secara khusus membahas strategi dan kebijakan yang akan diambil dalam menghadapi bencana alam, terutama banjir dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Mengingat curah hujan yang diprediksi tinggi pada akhir November, saat pelaksanaan Pilkada, potensi terjadinya bencana banjir menjadi perhatian utama. Selain itu, peserta rapat juga melakukan pemetaan terhadap daerah-daerah yang rawan bencana. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi dampak dan risiko yang mungkin timbul akibat cuaca ekstrem maupun konflik sosial.
Sebagai lembaga yang memiliki tugas dan fungsi dalam penanggulangan bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sambas bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan ini. BPBD menyampaikan paparan mengenai langkah-langkah konkret yang perlu dilakukan untuk menghadapi berbagai jenis bencana, mulai dari tahap persiapan, tanggap darurat, hingga pemulihan. Keterlibatan berbagai pihak dalam rapat koordinasi ini menunjukkan pentingnya sinergi dan kerja sama dalam menjaga kamtibmas. Dengan melibatkan TNI, Basarnas, Manggala Agni, MPA, BPKS, Dewan Adat, serta seluruh jajaran Polres dan Polsek, diharapkan dapat tercipta koordinasi yang solid dalam menghadapi segala bentuk ancaman. Dalam kegiatan ini juga untuk memastikan pelaksanaan Pilkada Kabupaten Sambas berjalan aman, lancar, dan kondusif. Dengan mempersiapkan diri menghadapi potensi bencana, diharapkan dapat meminimalisir dampak negatif yang mungkin timbul dan menjaga stabilitas keamanan di wilayah Sambas. Sebanyak 80 peserta mengikuti rapat koordinasi yang berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga selesai. Antusiasme peserta terlihat dari diskusi yang berlangsung aktif. Semua pihak berkomitmen untuk bekerja sama dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat Sambas.
