Bagikan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sambas melaksanakan kegiatan sosialisasi Komunikasi Informasi dan edukasi (KIE) Rawan Bencana di perbatasan Kabupaten Sambas Tahun 2025 pada tanggal 15 Januari 2025 bertempat di Aula kantor Camat Sajingan Besar. Kegiatan ini Rutin dilaksanakan setiap tahunnya sebagai upaya pengurangan Resiko Bencana di suatu kawasan dan penerapan standar pelayanan minimal pemerintah. Selain di Perbatasan kegiatan ini juga dilaksanakan di beberapa Desa dan Kecamatan, diantaranya Desa Semelagi Besar Kecamatan Selakau, dan Mekar Sekuntum Kecamatan Teluk Keramat.

Kegiatan sosialisasi ini dibuka oleh Camat didampingi Muspika, dihadiri dari perwakilan Pemcam, Pemdes,Pokja DESTANA, dan Instansi/Lembaga terkait di lingkungan Kecamatan. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menghadapi bencana alam.

Pemateri dalam kegiatan sosialisasi ini adalah Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Yoelyanto, ST, MT, dan Kepala Seksi Pencegahan Amiruddin. Mereka menyampaikan materi terkait Partisipasi Masyarakat Membangun Desa Tangguh Bencana (DESTANA) dan Pelaporan Bencana bagi Pokja Destana.

Inti sosialisasi ini adalah bagaimana upaya mendorong partisipasi masyarakat agar bertumbuh kembang dan mandiri dalam menghadapi terjadinya bencana. Selain itu, juga dibahas tentang teknis pelaporan yang baik dan akurat.

Dalam kegiatan ini, peserta juga diperkenalkan dengan aplikasi terbaru dalam pendokumentasian kejadian bencana, yaitu Aplikasi GPS Map Camera BPBD.

Sebagai Upaya penyebaran informasi Bencana Melalui Papan Informasi, BPBD menyerahkan banner Cegah Banjir dan banner Cegah Karhutla secara simbolis kepada Camat, diikuti penyerahan kepada seluruh Pemdes di Kecamatan Sajingan Besar. Banner ini dimaksudkan untuk dipasang di tempat yang mudah terbaca masyarakat setempat.

Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menghadapi bencana alam. Dengan demikian, masyarakat dapat lebih siap dan tangguh dalam menghadapi bencana.


Bagikan

By adi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *